Pembiasaan merupakan proses pembentukan sikap dan perilaku yang relatif menetap dan bersifat otomatis melalui proses pembelajaran yang berulang-ulang, baik dilakukan secara bersama-sama ataupun sendiri-sendiri. Pembiasaan itu melatih anak untuk memiliki sikap disiplin, tanggung jawab serta kemandirian. Pendidikan karakter menjadi hal yang penting karena setiap anak memiliki perbedaan dalam sikap, berperilaku dan pemikiran.
Gerakan Literasi Sekolah adalah salah satu langkah untuk membudidayakan kegiatan membaca dan menulis dalam rangka meningkatkan minat baca yang ada di sekolah, sehingga akan berdampak pada kemampuan siswa dalam berliterasi sejak dini (Fauziah dan Lestari, 2018). Kegiatan membaca dan penataan lingkungan kaya literasi pada tahap pembiasaan antara lain : Membaca buku cerita/pengayaan selama 15 menit sebelum pelajaran dimulai. Kegiatan membaca yang dapat dilakukan adalah membacakan buku dengan nyaring (read aloud) dan membaca dalam hati (sustained silent reading/SSR). Memperluas wawasan dan pengetahuan. Membantu berpikir kritis untuk membantu dalam mengambil keputusan. Membuat otak bekerja lebih optimal. Mengasah kemampuan dalam menangkap dan memahami informasi dari bacaan.